KULIAH UMUM “ANALISIS KEKERABATAN DAN POTENSI BUDIDAYA UDANG GALAH”

Program Studi Biologi kembali menyelenggarakan kuliah umum sebagai kegiatan tahunan. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu (12/11/2022) yang berlangsung secara luring dan diikuti oleh seluruh mahasiswa Program Studi Biologi UAD. Kegiatan Kuliah Umum ini mengangkat tema “Analisis Kekerabatan dan Potensi Udang Galah”

Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber yang berasal dari kalangan praktisi dan akademisi yang bekerja di bidang penelitian dan budidaya udang galah. Narasumber yang hadir dalam kegiatan ini diantaranya Diduk K Hendra, S.Pi., M.M (Balai Pengembangan Teknologi Perikanan Budidaya (BPTP) DISLAUTKAN DIY), Tujiyanto (Banyu Mili Resto) dan Nurul Suwartiningsih (Laboratorium Riset Ekologi dan Sistematika Universitas Ahmad Dahlan). Ketiga narasumber tersebut memberikan materi yang sangat bervariasi, sehingga peserta yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dan mengikuti kegiatan ini hingga akhir.

Diduk K Hendra, S.Pi., M.M selaku narasumber pertama memaparkan terkait produk udang galah Si Jawa yang dihasilkan oleh BPTP DISLAUTKAN DIY. Beliau memaparkan bahwa keunggulan dari udang galah Si Jawa ini yaitu memiliki toleransi terhadap perubahan lingkungan yang sangat tinggi. Pengembangan udang galah ini terus dilakukan karena permintaan benur yang tinggi dan memiliki banyak manfaat dari berbagai aspek seperti teknologi, lingkungan, ekonomi serta sosial.

Selanjutnya pemaparan oleh Nurul Suwartiningsih, M.Sc terkait dengan analisis kekerabatan variasi udang galah. Beliau menjelaskan bahwa untuk meningkatkan keragaman udang galah perlu dilakukan penyilangan dengan kekerabatan jauh. Salah satu contoh persilangan udang galah yang pernah dilakukan yaitu udang galah berasal dari sungai Mahakam dengan udang galah yang berasal dari sungai Bengawan Solo. Hasil unggul dari persilangan ini yaitu persilangan udang galah betina yang berasal dari sungai Mahakam dengan udang galah jantan yang berasal dari sungai Bengawan Solo.

Materi terakhir disampaikan oleh Tujiyanto selaku praktisi dalam pembudidayaan udang galah di Banyu Mili Resto. Tujiyanto menyampaikan terkait cara budidaya yang benar sehingga udang galah terhidndar dari stres ketika diberikan beberapa perlakuan. Beliau memaparkan setiap grade udang galah memiliki tingkat panen yang berbeda. Selain itu, pakan yang digunakan juga harus memiliki beberapa komposisi yang layak sebagai nutrisi udang galah dan harus dengan konsentrasi yang tepat.

Akhir sesi kuliah umum ini ditutup dengan sesi diskusi mahasiswa dengan ketiga pemateri. Mahasiswa sangat antusias terhadap kegiatan kuliah umum ini, sehingga mereka juga tidak segan menanyakan terkait materi yang telah dipaparkan. “Besar harapan, kegiatan kuliah umum ini dapat  terus berlangsung sehingga mahasiswa dapat menambah wawasan dan mengikuti perkembangan keilmuan terutama di lingkup biologi”, ujar Haris Setiawan, M.Sc selaku dosen biologi.