Posts

Mahasiswa Biologi dari Tim Taerium Paper Raih Juara 3 pada Lomba Business Plan UAD Fair dengan Kertas Ramah Lingkungan

 

Tim Taerium Paper, yang diketuai oleh Ikrima Fi Husna dengan anggota Rani Swita, Dea Suciati, Rani Marsela dari Prodi Biologi, dan Fitri Handayani dari Prodi Pendidikan Matematika, berhasil meraih juara 3 dalam Kompetisi Business Plan dalam rangkaian UAD Fair 2024 pada tanggal 31 Juli 2024. Tim ini mempresentasikan inovasi Herbarium Paper, sebuah produk kertas daur ulang ramah lingkungan yang mengedepankan konsep keberlanjutan. Produk ini merupakan buku yang dibuat dari kertas print bekas yang didaur ulang dan dihiasi dengan herbarium bunga serta daun pada sampulnya.

Ketua tim, Ikrima Fi Husna, mengungkapkan bahwa “Waktu UAD Fair kemarin alhamdulillah tim kami mendapat juara 3 bidang lomba business plan. Awalnya tidak ada kepikiran bisa mendapat juara karena pesertanya cukup kompetitif dan memiliki ide produk yang tak kalah menarik, akan tetapi hal yang memotivasi kami adalah kami yakin bahwa produk kami juga tak kalah bagus dari peserta lainnya karena menekankan pada produk yang bersifat sustainable atau ramah lingkungan.”

Menurut Ikrima Fi Husna, menambahkan bahwa salah satu faktor kunci keberhasilan Tim Taerium Paper terletak pada keyakinan diri dan persiapan matang. “Kami percaya bahwa dengan mempersiapkan materi dengan baik dan memiliki keberanian untuk menghadapi tantangan, kami dapat menyampaikan rancangan bisnis kami secara efektif,” ujarnya.

Sebagai penutup, Ikrima Fi Husna menyarankan kepada mahasiswa biologi lainnya untuk terus mencari peluang dan mencoba hal-hal baru. “Jangan takut untuk bereksperimen dan menjelajahi berbagai kesempatan, karena kita tidak akan pernah mengetahui hasilnya jika tidak mencobanya.” Pesan ini menegaskan pentingnya keberanian dan keinginan untuk berinovasi dalam meraih kesuksesan di masa depan. – Haj

Pelatihan Bioakustik : Inovasi Baru untuk Mahasiswa Program Studi Biologi Biologi UAD

Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada hari Kamis (11/7) mengadakan pelatihan bioakustik yang diselenggarakan di Laboratorium Ekologi dan Sistematika, Universitas Ahmad Dahlan. Kegiatan tersebut menghadirkan Bapak Susilohadi, M.Si, Ph.D. dari Universitas Gadjah Mada sebagai pembicara utama. Pelatihan tersebut dihadiri oleh dosen dan juga mahasiswa Biologi Universitas Ahmad Dahlan.

Pelatihan bioakustik memfokuskan pada pengenalan bioakustik dengan berbagai cabangnya, penerapan praktisnya, serta metode penelitian yang digunakan dalam bidang ini. Seluruh peserta menunjukkan antusiasme tinggi terutama para mahasiswa Biologi yang hadir pada kegiatan tersebut merasa mendapatkan wawasan baru yang berharga dan menunjukkan ketertarikan mendalam untuk mempelajari lebih lanjut mengenai bioakustik.

Fredo Meical Cibro, salah satu peserta pelatihan, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat inspiratif yang menyampaikan bahwa, “Saya sangat tertarik untuk memperdalam bioakustik karena ini adalah bidang yang belum pernah saya pelajari di perkuliahan. Bioakustik menawarkan banyak manfaat dan pengetahuan yang menyenangkan untuk dipelajari.”

Harapan Fredo Meical Cibro selaku mahasiswa Program Studi Biologi Univeristas Ahmad Dahlan menyampaikan “Harapan saya setelah diadakannya pelatihan ini adalah adanya mahasiswa biologi UAD yang menjadi pioner untuk menyebarluaskan bioakustik ini”.

“Menurut saya kegiatan ini harus rutin diadakan, agar mahasiswa lebih paham bagaimana penelitian bioakustik ini dapat dilakukan dengan baik di lapangan, karena mahasiswa biologi UAD belum pernah mempelajari bioakustik sama sekali sebelumnya”, Tutup Fredo Meical Cibro.

(Haj)

 

 

 

Tim PPK Ormawa HMPS Biologi UAD Gelar Soft Launching Sekolah “WALIDAH”

Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tahun 2024 berhasil mendapatkan pendanaan dari Kemendikbudristek. Program ini mengusung tema “Optimalisasi Sekolah ‘WALIDAH: Akademi Perempuan untuk Kepemimpinan, Inovasi, Pengembangan, dan Harmoni’ Melalui Pendidikan Lingkungan di Desa Wonolelo.”

Tim pelaksana Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan soft launching sekolah perempuan “WALIDAH” di Desa Wonolelo, Pleret, Daerah Istimewa Yogyakarta pada hari Minggu, 30 Juni 2024. Acara tersebut diawali dengan senam pagi dan dilanjutkan dengan pembukaan resmi sekolah perempuan “WALIDAH” yang dihadiri oleh para peserta sekolah walidah beserta Tim Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Sekolah perempuan “WALIDAH” ditujukan bagi perempuan berusia 15-45 tahun, dengan fokus pada empat tema utama: keputrian, lingkungan, kesehatan, dan kewirausahaan. Tujuan dari sekolah perempuan ini adalah untuk meningkatkan life skill baik itu soft skills dan hard skills dari kaum perempuan melalui sesi materi dan lokakarya, guna mendukung keahlian dan perekonomian perempuan di Desa Wonolelo.

Natasya Fedora Kurniawan selaku Ketua pelaksana Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 2024 menyampaikan, “Sekolah perempuan “WALIDAH” dirancang untuk meningkatkan keterampilan kaum perempuan sehingga dapat membantu perekonomian dengan memanfaatkan sumber daya alam di Desa Wonolelo.”

“Kami sangat senang karena antusiasme kaum perempuan di desa Wonolelo yang sangat tinggi dalam pelaksanaan program dari Tim Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kami berharap tim kami dapat memajukan desa yang sudah kami bina dan program kami dapat bermanfaat untuk kaum perempuan di Desa Wonolelo” Tutup Natasya Fedora Kurniawan, Kamis (11/07). – Haj

 

 

 

 

TIM UAD RAIH JUARA 3 DALAM LOMBA FOREMOST 2.0

Tim Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meraih prestasi luar biasa dengan memenangkan ajang lomba Fisheries and Marine Scientific Writing Competition 2.0 atau Foremost 2.0 pada tanggal 4 Juni 2024, dengan mengusung tema peran agent of change dalam optimalisasi biodiversitas perairan melalui pengembangan inovasi tegnologi guna mendukung perwujudan Indonesia emas 204. Kompetisi ini diadakan oleh BEM Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) dan perlombaan ini diikuti oleh mahasiswa aktif di Indonesia, baik dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) maupun Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Tim UAD yang diketuai oleh Zul Hamdi Batubara (Program Studi Pendidikan Biologi), dan anggota tim yang terdiri dari Apriyanti (Program Studi Biologi), Komisah (Program Studi Kesehatan Masyarakat), dan Andika Gundawa Hidayat (Program Studi Teknik Kimia) dengan dosen pembimbing Dr. Novi Febrianti, M.Si.

TIM UAD berhasil meraih juara 3 dalam kompetisi ini melalui artikel ilmiah dengan judul “Inovasi Bioplastik Biodegradable Berbahan Dasar Rumput Laut (Eucheuma cottonii) Kombinasi Umbi Porang (Amorphophallus muelleri) sebagai Solusi Alternatif Penanggulangan Limbah Plastik” artikel ini menjelaskan bahwa rumput laut dan umbi porang diolah menjadi edible film, sebagai salah satu inovasi bernilai ekonomi tinggi dan ramah lingkungan terlebih lagi karena melimpahnya rumput laut di perairan Indonesia. Penghargaan ini memberikan kontribusi yang besar bagi Program Studi Biologi dalam mempertahankan, meningkatkan, dan menginspirasi, serta berprestasi baik dalam tingkat nasional maupun internasional.

PROGRESS REPORT PROGRAM STUDI BIOLOGI: LAPORAN KEMAJUAN SKRIPSI MAHASISWA

Laporan kemajuan skripsi dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2024 dan 3 Juli 2024 di Ruang Sidang FAST dan Laboratorium Mikrobiologi. Kegiatan ini bertujuan untuk melihat perkembangan penelitian mahasiswa. Progress report ini dihadiri oleh dosen pembimbing dan dosen pembahas yang sesuai dengan bidang keilmuan.

Pelaksanaan Progress Report Mahasiswa Tugas Akhir

Mahasiswa memaparkan hasil sementara, hambatan-hambatan yang dihadapi selama proses penelitian, dan rencana penelitian tahap selanjutnya, kemudian dosen akan memberikan saran dan arahan. Saran, masukan, serta arahan tersebut mencakup teori yang digunakan dan metode analisis yang lebih tepat untuk memastikan validitas serta keakuratan hasil penelitian, dengan saran dan arahan yang diberikan oleh dosen pembimbing dan dosen pembahas diharapkan dapat menjadi rujukan untuk memperbaiki penelitain lebih lanjut.

Berdasarkan progress report yang telah disampaikan oleh mahasiswa, beberapa mahasiswa sudah mencapai kemajuan sebesar 80% sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir dan yudisium pada periode bulan Juli 2024.

Mahasiswa Biologi UAD, Temukan Potensi Tanaman Lokal dalam Pencegahan Toksisitas Pestisida Paraquat

Mahasiswa Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah berhasil melakukan riset yang mengungkap potensi luar biasa dari tanaman Bandotan (Ageratum conyzoides L.) dalam melawan efek toksik pestisida yang berbahan paraquat dichloride. Riset ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Riset yang berjudul “Cegah Cemaran Pestisida Paraquat: Potensi Ekstrak Bandotan untuk Menjaga Kesehatan Darah dan Sistem Ekskresi secara In Vivo” dipimpin oleh Intan Faya Nurazizah, mahasiswa Program Studi Biologi di bawah bimbingan dosen Haris Setiawan S.Pd., M.Sc. Tim riset juga terdiri dari Jelia Enggal Listina, Apriyanti, Dita Rohmantin, dan Lubna Basalamah, yang juga merupakan Mahasiswa Program Studi Biologi.

Pestisida paraquat, yang sering digunakan di perkebunan dan persawahan, dikenal memiliki toksisitas tinggi yang dapat menyebabkan kematian dan kerusakan serius pada organ-organ vital. Untuk mengatasi hal ini, tim riset memilih Bandotan karena kandungan antioksidannya, khususnya Saponin, yang berpotensi sebagai penangkal radikal bebas.

Dalam penelitiannya, tim menguji pengaruh ekstrak Bandotan terhadap perubahan histologi organ ekskresi serta dalam menurunkan kadar Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT), Serum Pyruvic Transaminase (SGPT), Malondialdehid (MDA), dan ureum. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak Bandotan efektif dalam mengurangi tingkat kerusakan yang disebabkan oleh paparan paraquat.
“Dalam kondisi pemberian ekstrak Bandotan, kami melihat perbaikan signifikan dalam pengamatan histopatologi ginjal dan hati, yang sebelumnya mengalami kerusakan akibat paparan paraquat,” jelas Haris Setiawan, S.Pd., M.Sc., selaku dosen pendamping PKM.

Haris juga menambahkan bahwa tanaman Bandotan memiliki potensi besar sebagai sumber bahan alami yang dapat melindungi tubuh dari toksisitas paraquat. Meskipun sudah ada penelitian sebelumnya mengenai Bandotan, namun riset ini memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai potensi tanaman ini dalam konteks kesehatan masyarakat.

Tim PKM Bandotan berharap hasil riset mereka dapat mendorong penelitian lebih lanjut untuk memanfaatkan potensi Bandotan secara lebih luas, baik dalam konteks pengobatan maupun perlindungan lingkungan dari efek buruk pestisida. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat Indonesia dari dampak negatif pestisida yang semakin meningkat.

Dengan hasil yang menjanjikan ini, riset oleh mahasiswa UAD ini menjadi tonggak penting dalam eksplorasi sumber daya alam lokal untuk solusi kesehatan yang lebih baik.

Asesmen Lapangan Akreditasi Program Studi Biologi UAD

Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah berhasil melaksanakan asesmen lapangan sebagai bagian dari proses akreditasi yang berlangsung pada 14 – 15 Mei 2024. Kegiatan ini merupakan bagian langkah penting dalam upaya Program Studi Biologi UAD untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memenuhi standar nasional pendidikan tinggi.

Tim asesor dari LAMSAMA (Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal) disambut dengan hangat oleh jajaran pimpinan fakultas, dosen, staf, dan mahasiswa. Kegiatan asesmen diawali dengan presentasi dari fakultas kemudian dilanjutkan dari pihak Program Studi Biologi. Dokumen yang dipresentasikan diantaranya mengenai profil program studi, visi dan misi, kurikulum, fasilitas, serta capaian pembelajaran yang telah diraih.

Tim asesor, yang terdiri dari Prof. Dr. Dirayah Rauf Husain, DEA dan Prof. Dr. Dra. Mariana Wahyudi, M.Si., melakukan peninjauan langsung terhadap berbagai aspek program studi. Mereka juga mengunjungi laboratorium, ruang kelas, perpustakaan, dan fasilitas penunjang lainnya. Selain itu, tim asesor juga melakukan wawancara dengan mahasiswa dan alumni untuk mendapatkan masukan dan evaluasi mengenai program studi.

Proses asesmen lapangan ini diharapkan dapat mempertahankan akreditasi unggul Program Studi Biologi UAD, sehingga dapat meningkatkan reputasi dan kualitas pendidikan yang ditawarkan. Hasil resmi dari asesmen ini akan diumumkan dalam beberapa bulan mendatang.

 

Kuliah Umum Program Studi Biologi: Plant Genomics and Its Applications

Yogyakarta, 23 Maret 2024

Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kembali menyelenggarakan kuliah umum dengan tema yang menarik. Tema yang diangkat pada kuliah umum ini yaitu Plant Genomics and Its Applications. Kuliah umum ini bertujuan untuk mendiskusikan cara merekayasa tanaman sehingga memberikan keuntungan, peran dan dampak dari aplikasi bioteknologi.

Narasumber kuliah umum yaitu Muhammad Arief Budiman, Ph.D., seorang Senior Scientist-Genomics Technology and Program Director South East Asia, Orion Genomics, St. Louis, Missouri, USA.  Beliau memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana cara merekayasa tanaman-tanaman agar tidak mudah membusuk. Jenis tanaman yang diteliti oleh narasumber diantaranya adalah tanaman tomat, tembakau dan yang utama adalah tanaman sawit. Beliau focus meneliti bagaimana membuat agar tanaman sawit tidak mudah membusuk sehingga dapat diperoleh bibit sawit yang unggul.

Kuliah umum yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa Program Studi Biologi baik secara offline maupun online, narasumber menjelaskan secara detail mulai dari bagaimana cara mencari gen target yang sesuai untuk dimasukkan gen dalam tanaman agar menghasilkan rekayasa tanaman yang sesuai dengan yang diinginkan, dan penggunaan bioteknologi molekuler seperti pemilihan marka molekuler untuk pemuliaan tanaman. Beliau juga menguraikan manfaat dan tantangan yang terkait dengan penggunaan tanaman GMO, serta dampaknya terhadap keberlanjutan lingkungan.

Kuliah umum tentang aplikasi bioteknologi pada tanaman berhasil memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang teknologi ini dan memicu minat untuk terlibat dalam penelitian dan pengembangan di bidang pertanian yang inovatif.

Program Studi Biologi Terus Meningkatkan Wawasan Biodiversitas Melalui Kuliah Umum

Sabtu (30/12/2023), Program Studi Biologi dari Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar kuliah umum yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa Program Studi Biologi. Acara ini berlangsung di Ruang Serba Guna Kampus 4 UAD. Kali ini, tema yang diangkat adalah “Biodiversitas Serangga Tropis: Keunikan, Manfaat, dan Upaya Pengendalian,” yang mengundang dua narasumber terkemuka di bidangnya.

Narasumber pertama adalah Prof. Dr. Shamsul Bahri Abd Razak dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Pangan Universiti Malaysia Terengganu yang pada kesempatan kali ini hadir secara online melalui Zoom Meeting. Beliau menyampaikan materi mengenai “Kelulut sebagai Anugerah Alam: Madu Nikmat Kehidupan.” Dalam presentasinya, Prof. Dr. Shamsul Bahri Abd Razak membahas karakteristik, habitat, persebaran, keanekaragaman spesies, cara budidaya dan pembentukan madu, serta hasil olahan madu dari kelulut (Lebah Madu Lanceng – sebutan di Pulau Jawa).

Sementara itu, narasumber kedua, Ichsan Luqmana Indra Putra, S.Si., M.Si., seorang Dosen Biologi di FAST UAD, membahas hama ulat Spodoptera frugiperda yang ditemukan di daerah Jetis, Kabupaten Bantul. Presentasi ini mencakup karakteristik, habitat, persebaran, siklus hidup, dan kerusakan tanaman akibat hama ini.

Tujuan dari kegiatan kuliah umum ini adalah untuk meningkatkan wawasan para mahasiswa agar lebih peduli terhadap biodiversitas dan kelestarian lingkungan di Indonesia.

Program Studi Biologi Kembali Meraih Prestasi dalam Bidang Pengabdian Masyarakat

Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (BELMAWA) Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi kembali sukses menyelenggarakan malam penganugerahan Abdidaya Ormawa. Acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 7 hingga 9 Desember 2023, dan diadakan di Universitas Jember, Jember, Jawa Timur. Malam penganugerahan tersebut diikuti oleh 79 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang aktif mengikuti kegiatan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa). Abdidaya Ormawa, sebagai puncak dari serangkaian kegiatan PPK Ormawa, menjadi ajang prestasi bagi organisasi mahasiswa yang berhasil menunjukkan dedikasi dan kontribusi luar biasa.

Salah satu sorotan pada malam penganugerahan Abdidaya Ormawa kali ini adalah partisipasi Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi dari Universitas Ahmad Dahlan. Dalam kompetisi PPK Ormawa, HMPS Biologi mengangkat tema Women Skill Academy (WSA), menunjukkan komitmen mereka terhadap peningkatan kapasitas dan keterampilan perempuan dalam bidang biologi. Muhammad Rifky Raenaldy, mahasiswa Program Studi Biologi, memimpin tim HMPS Biologi dengan dukungan dari Ibu Ambar Pratiwi, M.Sc., sebagai pembimbing. Kegiatan PPK Ormawa HMPS Biologi dilaksanakan di Desa Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul, sebagai upaya nyata mereka untuk berkontribusi pada masyarakat.

Prestasi luar biasa berhasil diraih oleh HMPS Biologi pada malam penganugerahan Abdidaya Ormawa. Tim ini meraih predikat sebagai Tim Pelaksana Terinovatif, menduduki peringkat pertama, dan membawa pulang medali emas. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi HMPS Biologi, tetapi juga mengukuhkan reputasi Program Studi Biologi dan Universitas Ahmad Dahlan secara keseluruhan.

Rasa syukur dan kebanggaan terpancar dari para mahasiswa Program Studi Biologi, yang semakin termotivasi untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi positif di setiap kesempatan. Prestasi ini diharapkan dapat mengukir sejarah baru dan mengharumkan nama baik Universitas Ahmad Dahlan khususnya Program Studi Biologi di kancah nasional